LANGKAH PREVENTIF BALI CEGAH VIRUS CORONA
Begitu cepatnya penyebaran virus corona atau covid-19 yang dalam hitungan hari ratusan korban meninggal dunia, dan ribuan orang terkonfirmasi, membutuhkan upaya keras dari setiap negara untuk menangkalnya. Sebagai langkah preventif, Bali telah membuat benteng pertahanan kuat disetiap pintu masuk tanpa terkecuali. Seperti di Bandara Ngurah Rai pemeriksaan berlapis tidak hanya dilakukan diterminal nasional, tetapi juga diterminal domestik.
Pemeriksaan berlapis juga dilaksanakan disetiap pelabuhan, seperti di Pelabuhan Padang Bai Karangasem pemeriksaan meliputi pemeriksaan suhu tubuh dan riwayat perjalanan. Sementara di Pelabuhan Benoa sudah tidak ada kedatangan kapal.
Pada kabar pagi TVRI Nasional (6/4), Kepala Satgas Penanganan Covid-19 Propinsi Bali (Dewa Made Indra) menyampaikan setelah mendapatkan bantuan rapid test, maka upaya ditingkatkan lagi dengan melakukan rapid test. Namun upaya tersebut masih terbatas bagi penumpang domestik yang dalam riwayat perjalanannya datang dari luar negeri.
Mengenai anggaran, Bali juga telah mencadangkan anggaran sebesar 85 miliar rupiah untuk penanganan covid-19. Cadangan tersebut sudah termasuk efesiensi yang dilakukan DPRD Propinsi Bali. Dewa Made Indra mengatakan dengan ditiadakannya PKB dan Ujian Nasional, maka dananya dapat masuk untuk penanganan covid-19. Jadi tidak ada kekawatiran terkait anggaran. Selain itu Pemerintah Propinsi Bali juga telah menyalurkan bantuan dengan menggunakan APBD yang diprioritaskan untuk kelompok masyarakat miskin. (Yan Widya_Balitbang_2020).
