(0362) 27719
brida@bulelengkab.go.id
Badan Riset dan Inovasi Daerah

Empat Komponen IDSD dan Pemanfaatannya

Admin brida | 12 Juni 2024 | 1059 kali

Rabu, 12 Juni 2024 bertempat di Kawasan Kerja Bersama (KKB) BRIN, Analis Kebijakan Ahli Muda Badan Penelitian, Pengembangan dan Inovasi Daerah Kabupaten Buleleng, I Putu Adhy Wicaksana Indra Saputra, M.Kom., mengikuti Bimbingan Teknis Pemanfaatan Data Informasi Indeks Daya Saing Daerah (IDSD) yang diselenggarakan oleh BRIDA Provinsi Bali, dengan narasumber dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).

Kegiatan Bimtek dipimpin oleh Kabid Pemerintahan dan Pengkajian Peraturan mewakili Kepala BRIDA, Dr. Ketut Wica, S.Sos., M.H. Kegiatan dilaksanakan dalam rangka untuk meningkatan kompetensi SDM di daerah dalam pemahaman terhadap IDSD dan pemanfaatannya.

Kegiatan ini diikuti oleh Balitbang/BRIDA Kabupaten/Kota se Bali dengan materi terkait pengertian, konsep dan Sumber Data IDSD, teknik pemanfaatan data dan informasi IDSD, analisis IDSD, serta langkah-langkah penyusunan rekomendasi kebijakan.

IDSD merupakan alat ukur yang digunakan untuk memetakan daya saing suatu daerah. Data dan informasi IDSD dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan seperti; mengetahui tingkat daya saing daerah; mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan daerah; merumuskan strategi pembangunan daerah; mengevaluasi kinerja pembangunan daerah; dan membuat kebijakan publik yang tepat.

Pengukuran IDSD dilaksanakan mulai tahun 2017. IDSD memiliki 4 komponen yaitu lingkungan pendukung, SDM, ukuran pasar dan ekosistem inovasi dan terdiri dari 12 pilar. Skor IDSD Kabupaten Buleleng Tahun 2023 sebesar 4,10 dimana merupakan skor tertinggi diantara kabupaten di Bali, dan lebih tinggi dari skor IDSD Provinsi Bali sebesar 3,85. Kegiatan bimtek diakhiri dengan pelaksanaan beberapat post test kepada peserta bimtek. #Wck.