Rabu, 23 Agustus 2023 bertempat di Ruang Rapat Unit IV Kantor Bupati
Buleleng, dilaksanakan Sidang Tim Pengendali Mutu (TPM) Laporan Akhir Kajian
Pemetaan Database Rawan Konflik Kabupaten Buleleng.
Kegiatan dihadiri langsung oleh Drs. Gede Suyasa, M.Pd., Sekretaris
Daerah Kabupaten Buleleng didampingi Drs. Made Supartawan, MM., Kepala Badan
Penelitian, Pengembangan dan Inovasi Daerah (Balitbang Inovda) Kabupaten
Buleleng serta Ketua Tim Pelaksana Fakultas Hukum dan Ilmu Sosal Universitas
Pendidikan Ganesha Singaraja, Prof. Dr. I Nengah Suastika, S.Pd., M.Pd.
Rapat dibuka langsung oleh Kepala Balitbang Inovda Drs. Made Supartawan, MM. Laporan Akhir Kajian Pemetaan Database Kabupaten Buleleng disampaikan oleh Prof. Suastika, yang dalam pertemuan menyampaikam bahwa faktor dominan pemicu konflik yaitu yang pertama adalah politik. Politik menjadi issu yang paling konsisten terjadi di seluruh kecamatan. Kedua adalah kriminalisasi, kriminalisasi hampir terjadi pada semua kecamatan. Ketiga Tapal batas, tapal batas menjadi indikator sensitif dan terakhir masalah ekonomi terjadi paling tinggi di Gerokgak, mengingat gerokgak sedang berkembang menjadi sektor industri. Sedangkan mengenai Peta Konflik, Kecamatan Buleleng memiliki potensi konflik yang paling tinggi, kumudian Kecamatan Seririt menempati potensi konflik Nomor 2, dan Kecamatan Banjar menempati nomor 3. Sedangkan status wilayah Kecamatan Buleleng sangat rawan konflik, Kecamatan Seririt rawan ronflik, Kecamatan Banjar dan Sukasada cukup rawan konflik, dan kecamatan lainnya kurang rawan konflik.
Selanjutnya, kegiatan dilaksanakan dengan penyampaian arahan dan saran
dari Bapak Sekda Buleleng, yang dilanjutkan dengan sesi diskusi dan tanya jawab
dengan peserta rapat yang terdiri dari perwakilan Kodim 1609 Buleleng, Polres
Buleleng, Polsek Kota Singaraja, Staf Ahli Bupati, Badan Kesbangpol, Balitbang
Inovda, Satpol PP, Dinkes, Dinsos, DPUTR, Disdikpora, Disperkita, Camat
se-Kabupaten Buleleng, Forkomlu Buleleng, Forum Kerukunan Umat Beragama
Kabupaten Buleleng, Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat, Forum Pembauran
Kebangsaan, Persatuan Wartawan Indonesia Kabupaten Buleleng, Tim Pengendali
Mutu Kelitbangan, Tim Pelaksana, Tim Teknis dan Tim Pengawas Swakelola. #Sck.