(0362) 27719
brida@bulelengkab.go.id
Badan Riset dan Inovasi Daerah

Penjabat Bupati Buleleng Sambut Baik MIPC

Admin brida | 16 Mei 2024 | 991 kali

Penjabat Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana menyambut baik kegiatan Mobile Intelektual Property Clinic (MIPC) yang akan dilaksanakan di Kabupaten Buleleng mulai tanggal 19 sampai 21 Juni mendatang. 

Kegiatan MIPC menurut Penjabat Bupati dipandang sebagai bentuk kegiatan yang akan mampu memberikan nilai tambah bagi potensi yang dimiliki Kabupaten Buleleng, baik ekonomi  kreatif, UMKM maupun kuliner. Buleleng memiliki potensi yang sangat banyak, dan kegiatan MIPC ini akan menjadi peluang bagi Buleleng untuk lebih dikenal dan mengembangkan potensi yang dimiliki, ungkapnya. 

Oleh karena itu pihaknya mengharapkan kepada Kemenkumham Bali untuk memfasilitasi segala potensi yang dimiliki Kabupaten Buleleng, baik untuk perlindungan Kekayaan Intelektual (KI) maupun meningkatkan brand, sehingga potensi yang dimiliki memiliki nilai tambah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Hal itu disampaikan Ketut Lihadnyana ketika menerima audiensi Kakanwil Kemenkumham Bali dengan jajarannya di ruang pertemuan kantor Bupati Buleleng, Kamis (16/5).

Sementara Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Propinsi Bali, Pamella Yunidar Pasaribu dalam keterangannya menyampaikan rencana MIPC yang akan dilaksanakan di Buleleng. Ia menjelaskan seiring dengan perkembangan kebutuhan masyarakat, maka bentuk pelayanan yang diberikan saat ini dilaksanakan dengan melakukan jemput bola. Bahkan dilaksanakan dengan terbuka dan secara langsung hadir di tengah masyarakat. 

Kakanwil Kemenkumham Bali yang hadir lengkap dengan Kepala Devisi, kepala Bidang, pejabat fungsionalnya mengatakan MIPC selain akan diisi dengan pelayananvdan edukasi KI secara langsung, juga menerima pendaftaran KI yang ditangani ekspert langsung DJKI. Ia berharap dengan dukungan Pemerintah Daerah Buleleng yang memiliki komitmen tinggi, banyak potensi KI Buleleng yang bisa didaftarkan, katanya dengan tegas. 

Yunidar Pasaribu mengatakan dengan semakin banyak KI Kabupaten Buleleng yang didaftarkan, akan semakin memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat sekaligus bisa menciptakan peluang meningkatkan pendapatan asli daerah Buleleng. Ia menyampaikan apreasi kepada Pemerintah Daerah Buleleng yang telah mendukung untuk berkolaborasi melaksanakan kegiatan pelayanan KI kepada masyarakat, yang tentu akan menjadi prioritas.

Kepala Badan Penelitian, Pengembangan dan Inovasi Daerah (Balitbang Inovda) Kabupaten Buleleng, Made Supartawan yang ditunjuk sebagai koordinator acara, usai pertemuan menjelaskan pihaknya segera menindaklanjuti dengan melakukan rapat koordinasi dengan seluruh OPD yang terkait dengan KI, seperti Dinas Kominfosanti, DKPP, Dinas Kebudayaan, Dinas Pariwisata, Dinas Pertanian, dan Disdagprinkop UKM Kabupaten Buleleng. #Roy.