Hasil Pantau Keberlanjutan dan Replikasi Inovasi Pelayanan Publik di Buleleng

Senin, 13 Mei 2024 Bidang Inovasi dan Teknologi Balitbang Inovda Buleleng yang diwakili Analis Kebijakan Ahli Muda, I Gede Suardika menghadiri rapat di Bagian Organisasi Setda Buleleng. Acara terkait laporan hasil pemantauan keberlanjutan dan replikasi inovasi pelayanan publik, dengan dipimpin Kabag Organisasi Dra. I Dewa AA. Sri Ambarawati.

Menurut Ambarawati, pelaksanaan pembinaan inovasi pelayanan publik ini telah diselenggarakan dengan metode lapangan, dan wawancara kepada UPP yang melaksanakan inovasi pelayanan publik dan telah masuk Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP). Pemkab Buleleng sendiri memiliki 3 inovasi yang telah berhasil menjadi finalis Top 45 dan Top 99 KIPP serta 1 inovasi yang mereplikasi inovasi finalis KIPP.

Inovasi tersebut diantaranya; di Kecamatan Tejakula, Desa Tembok berupa Poskesdes dan Jamkesdes sebagai wujud Universal Healt Coverege/UHC yang membumi di Desa, sebagai finalis Top 45 tahun 2021; di Kecamatan Buleleng, Desa Baktiseraga terdapat inovasi Revitalisasi Lahan Tidak Produktif (Realt-Pro) sebagai finalis Top 99 tahun 2022; Dinas Lingkungan Hidup dengan inovasi Bulan Melah (Buleleng Kelola Sampah Anorganik Melalui Bank Sampah) sebagai finalis Top 99 tahun 2023, dan Pas Urban (Singaraja Smart City) yang mereplikasi inovasi implementasi TOSS (Tempat Olah Sampah Setempat) dari DLH Kabupaten Klungkung yang merupakan finalis Top 5 Outstanding Achiment Of Publik Service Tahun 2022.

Rekomendasi dari hasil pemantauan di lapangan meliputi pemantauan secara berkala untuk mengetahui keberlanjutan inovasi yang ada. Selain itu juga melakukan diskusi untuk menemukan solusi dari permasalahan yang timbul, sebagai wujud komitmen pemerintah dalam meningkatan pelayanan publik. Hal ini bisa dilakukan melalui rapat tim bersama inovator dan pihak-pihak terkait dengan inovasi ini. #Igs.