(0362) 27719
brida@bulelengkab.go.id
Badan Riset dan Inovasi Daerah

BRIDA Menjadi Wadah Pemikir Penguatan Ekosistem Inovasi

Admin brida | 20 Februari 2023 | 404 kali

Dalam rangka HUT Kota Denpasar ke-235, diwarnai dengan Seminar Nasional dengan topik Fungsi BRIDA Dalam Penguatan Ekosistem Inovasi di Daerah. Seminar yang berlangsung di ruang pertemuan Sevakadharma Lumintang Denpasar, dihadiri segenap komponen Balitbang se-Bali, perguruan tinggi se-Bali,  dan para camat serta kepala desa sewilayah Denpasar.

 

Menurut Kepala Badan Litbang Denpasar, Made Pasek Wandika, seminar selain dalam rangka menyambut HUT kota Denpasar ke-235, juga sekaligus dalam rangka memberikan penguatan terhadap fungsi BRIDA sebagai wadah berfikir untuk kegiatan reset, dan menumbuhkan penguatan inovasi daerah. Di samping itu juga dalam rangka kolaborasi BRIDA se-Bali dalam upaya peningkatan inovasi daerah.

 

Dalam seminar nasional sehari ini tampil 4 Narasumber, masing-masing dari Kepala Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri, Dr. Yusharto Huntoyungo, M.Pd., tentang penguatan Ekosistem Inovasi, Dr. Yopi, Deputi Bidang Riset dan Inovasi Daerah pada BRIN, dan Dr. Srinuryanti, M.A., Direktur Direktorat Kebijakan Riset dan Inovasi Daerah BRIN, serta Kepala BRIDA Bali, Ir. I Made Gunaja.

 

Dalam paparannya, narasumber sepakat untuk berkolaborasi dalam rangka penguatan  pelaksanaan ekosistem inovasi daerah. BRIDA sebagai wadah pemikir riset dan kajian-kajian kelitbangan harus mampu meningkatkan sinergi antara BRIN maupun BRIDA di daerah. Tugas BRIDA akan memiliki fungsi sebagai fasilitator kegiatan riset di daerah, dengan melakukan kerjasama dengan perguruan tinggi maupun lembaga-lembaga yang melaksanakan fungsi riset. Dengan demikian hasil kajian atau riset akan bermanfaat untuk masyarakat dalam meningkatkan kinerja pemerintah daerah.

 

Deputi Bidang Riset dan Inovasi Daerah, Dr. Yopi menyoroti agar kajian-kajian atau riset yang dilaksanakan sedapat mungkin mengangkat kearifan lokal yang terkait dengan peningkatan ekonomi masyarakat. Sementara Kepala BRIDA Bali, Made Gunaja tetap mengajak seluruh BRIDA di Bali untuk selalu melakukan koordinasi, terutama bagaimana memberikan perlindungan hukum terhadap hak kekayaan intelektual masyarakat. Selain itu Gunaja mengajak agar BRIDA mampu mendorong peningkatan tumbuhnya inovasi daerah, yang mampu  mendukung  peningkatan  nilai Indek Inovasi Daerah Bali.

 

Fungsional Analis Kebijakan Diseminasi dan Fasilitasi Hak Kekayaan Intelektual Balitbang Inovda Buleleng, Made Roy Astika, dalam kesempatan itu berkesempatan memaparkan bahwa selama ini sudah melaksanaknlan tugas dan fungsi riset dan bekerjasama dengan pihak universitas di Buleleng, bahkan di Bali untuk melaksanakan riset atau kajian kelitbangan sesuai dengan kepentingan daerah. Terhadap fasilitasi Hak Kekayaan Intelektual Balitbang Inovda, selain merancang pembentukan sentra HKI, merancang draf MOU dengan Kemenkumham Bali, juga sinergi dengan BRIDA Bali dalam pendaftaran Hak Kekayaan Intelektual, baik personal maupun komunal. #Roy.