Sabtu, 3 Pebruari 2024 bertempat di Stage Pura Jagatnatha Kota Jembrana,
Kepala Badan Penelitian, Pengembangan dan Inovasi Daerah Kabupaten Buleleng,
Drs. Made Supartawan, M.M., menghadiri acara Launching Jembrana Kota Cokelat
dan Intarnational Jembrana Bali "Chocolate Festival" Tahun 2024.
Acara mengusung tema "Cobana by Pak Ngah, Cokelat Bahagia Jembrana menuju
Jembrana Emas 2026".
Kakao Jembrana selama ini dikenal sebagai komoditas unggulan di sektor pertanian
dan perkebunan. Bahkan kualitasnya sudah diakui dunia dengan ekspor biji kakao
yang berkualitas premium. Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten Jembrana terus
berkomitmen mengembangkan kakao Jembrana tidak hanya produksi di hulu, tetapi
juga pengembangan di sektor hilir dengan cokelat hasil produksi biji kakao
beserta turunan lainnya.
Langkah mengenalkan kakao Jembrana salah satunya dengan mendeklarasikan Jembrana sebagai kota coklat, serta dengan menyelenggarakan Internasional Jembrana Bali Chocolate Festival yang berlangsung selama dua hari, 2 hingga 3 Februari 2024 di Kebun Raya Jagatnatha, Jembrana. Dikenal sebagai penghasil biji coklat fermentasi berkualitas yang telah di ekspor ke sejumlah negara, Pemkab Jembrana tidak ingin hanya produk mentah yang dipasarkan, tetapi juga bisa memproduksi olahan coklat yang siap untuk dinikmati.
Ditambah lagi dengan adanya Rumah Produksi Bersama Cokelat atas bantuan
Pemerintah Pusat, kini Jembrana telah siap memasarkan produk olahan coklat yang
merupakan bagian hilirisasi produk kakao petani Jembrana. #Wck.