Guna mengoptimalkan pengelolaan website instansi, Pemerintah Kabupaten
(Pemkab) Buleleng melalui Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan
Statistik (Kominfosanti) meyelenggarakan rapat koordinasi teknis, Kamis (27/4)
di Gedung Unit IV Sekretariat Daerah.
Hal ini sejalan dengan sambutan Kepala Dinas Kominfosanti, Ketut
Suwarmawan, S.STP., M.M., yang menyampaikan bahwa website adalah situs resmi
yang dipergunakan oleh setiap instansi untuk mempublikasikan kegiatanya
masing-masing, dan dapat dipertanggungjawabkan. Mengingat pula website berada
di bawah naungan Komisi Informasi, sehingga memang harus dioptimalkan.
Suwarmawan juga menyampaikan terima kasih kepada para operator yang hadir, atas
keaktifan dalam mempublikasikan kegiatannya.
Mewakili Sekretaris Daerah, Pelaksana Tugas Asisten 3, Drs. Gede
Sugiartha Widiada, M.Si., sebelum membuka acara menyampaikan harapannya agar
pengelolaan website pemerintah terus ditingkatkan, baik pada perangkat daerah,
kelurahan dan desa. Sebab, website merupakan salah satu jalan dalam memberikan
pelayanan kepada masyarakat.
Selanjutnya Kepala Dinas Sosial, I Putu Kariaman Putra, S.Sos., M.M.,
menyampaikan testimoninya dalam pengelolaan website. Kariaman mengungkapkan
bahwa strategi Dinas Sosial meraih juara 2 website pada 2022 lalu adalah dengan
membentuk tim kreatif di setiap bidang. Tujuannya yaitu untuk menambah konten,
memantau setiap kegiatan, serta akurat dalam publikasinya.
Hal serupa juga disampaikan Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga, yang diwakili Perencana, Gede Wardana, S.Kom. Wardana mengungkapkan, khususnya strategi dalam pengelolaan website adalah dengan selalu berkoordinasi ke pihak sekolah-sekolah, sehingga banyak data yang didapat. Namun dari banyaknya data yang masuk, tetap dipilah sebelum dipublikasikan. Syarat 5W 1H wajib ada, yang merupakan kunci utama kelayakan sebuah berita.
Acara ini diisi pula dengan materi teknis tentang pembuatan konten
website oleh Kepala Bidang Pengelolaan Komunikasi Publik Kominfosanti, I Putu Suryada
Santhi, S.T. Suryada menyampaikan bahwa konten berita sebagai konten yang
paling penting diperhatikan, agar benar-benar memenuhi ketentuan. Selain adanya
unsur 5W 1H, juga penting memperhatikan tanda baca seperti titik (.), koma (,),
tanya (?), dan sebagainya. Sebab tanda baca tersebut akan berpengaruh terhadap
arah dari isi berita. Demikian pula dalam pengejaan kata ke dalam kalimat,
supaya memperhatikan kebakuan dari kata yang dipakai. Tidak hanya asal
menggunakan kata, tetapi tidak tahu kata itu baku atau tidak. Jadi, sangat
penting memahami semua unsur tersebut, agar tercipta sebuah berita yang enak
dibaca. #Wyn.