BRIDA, Badan Riset dan Inovasi Daerah (Brida) Kabupaten Buleleng memberikan dukungan penuh kepada inovator lokal dalam ajang seleksi calon penerima penghargaan Bali Swacitta Nugraha, pada lomba inovasi masyarakat yang diselenggarakan oleh Brida Provinsi Bali.
Salah satu inovasi unggulan yang difasilitasi adalah Buldetech Membrane,
teknologi pengolahan wine tanpa alkohol karya I Putu Pandu Setiawan, warga Desa
Pengastulan, Kecamatan Seririt, Kabupaten Buleleng.
Dalam sesi presentasi yang berlangsung di hadapan tim juri, Selasa (3/6)
di ruang rapat Swacitta
Sabha Brida Bali, inovator Pandu Setiawan memaparkan tiga aspek utama dari hasil karyanya, yaitu teknologi
membran yang digunakan untuk menghilangkan kandungan alkohol, alat produksi
hasil rakitan sendiri, serta produk akhir berupa wine 0% alkohol yang terbuat
dari anggur hitam khas Buleleng.
Pemaparan inovasi yang dilakukan berhasil memikat perhatian dewan juri.
Seluruh aspek penilaian, mulai dari orisinalitas teknologi, manfaat kesehatan,
potensi ekonomi, hingga keberlanjutan produk disampaikan dengan lengkap dan
meyakinkan.
“Kami sangat mengapresiasi karya inovatif ini, karena mampu mengangkat potensi lokal Buleleng sekaligus menjawab kebutuhan pasar akan produk minuman fermentasi yang sehat dan bebas alkohol, serta bisa dikonsumsi oleh semua kalangan”, ujar Dr. Ketut Wica, S.Sos., MM. selaku Kepala Brida Provinsi Bali.
Inovasi Buldetech Membrane dinilai tidak hanya menawarkan solusi
teknologi yang relevan, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru bagi petani
anggur dan pelaku UMKM lokal. Wine non-alkohol ini berpotensi besar menembus
pasar nasional bahkan internasional, terutama di kalangan konsumen yang sadar
akan gaya hidup sehat. #Wck.